Gawat...., Harga Semen Gresik dan Tonasa Naik 3-4 Persen

Jumat, 09 Mei 20140 komentar

Medan, reisumut.com

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk berencana menaikan harga jual semen sebesar 3-4 persen pada tahun ini. Direktur Utama PT Semen Indonesia Dwi Soetjipto mengatakan kenaikan itu mempertimbangkan kenaikan tariff tenaga listrik dan kenaikan upah minimum. "Kalau tidak naik, keuntungan kami bakal tergerus," katanya di acara Institutional Investor Day, Rabu, 7 Mei 2014.

Ia mengungkapkan kenaikan listrik sebesar 64 persen telah berdampak signifikan terhadap beban perseroan. Semen Indonesia masih diselamatkan dengan kepemilikan pembangkit listrik di beberapa pabrik. "Seperti di pabrik Tonasa, sekitar 90 persen kebutuhan listriknya dari pembangkit sendiri," kata Dwi. Selain Semen Tonasa, Semen Gresik tercatat juga dimiliki PT Semen Indonesia.

Namun ia enggan membeberkan harga jual setelah kenaikan. Pasalnya, harga semen yang dijual perseroan berbeda-beda, tergantung pada wilayahnya. Tak hanya Semen Indonesia, kompetitor perseroan, PT Holcim Indonesia Tbk, sebelumnya telah mengumuman akan menaikkan harga jual semen 3-5 persen.

PT Perusahaan Listrik Negara telah resmi menaikkan tarif listrik bagi industri pada 1 Mei 2014, yang sesuai dengan dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 9 Tahun 2014. Dalam peraturan tersebut, tarif listrik akan naik setiap dua bulan sekali sebesar 8,6 persen untuk perusahaan yang sudah go public (I-3) dan 13,3 persen untuk industri besar (I-4). Dengan begitu, sampai akhir tahun ini tarif listrik untuk golongan I-3 akan naik sebesar 38,9 persen; sementara untuk golongan I-4 akan naik kumulatif sebesar 64,7 persen. (tmp.co)
Share this article :
 
Copyright © 2014. DPD REI SUMATERA UTARA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website